Rancangan Anggaran Biaya, atau biasa disebut juga sebagai RAB merupakan upaya perhitungan biaya yang dilakukan sebelum pekerjaan proyek konstruksi maupun bisnis secara umum. Dari pekerjaan tersebut, pemilik proyek / pihak yang bertanggung jawab menyusun sebuah anggran proyek untuk mengetahui perkiraan total biaya pengerjaan proyek yang diperlukan hingga proyek itu selesai.

Fungsi RAB dalam sebuah proyek

Secara umum ada 4 fungsi utama dari Rancangan Anggaran Biaya (RAB):

1. Menetapkan jumlah total biaya pekerjaan dan menguraikan masing masing item pekerjaan yang akan dilakukan. Serta didalam RAB harus menguraikan jumlah semua biaya upah kerja, material dan peralatan termasuk biaya pendukung lainnya.

2. Menetapkan daftar dan jumlah material yang dibutuhkan. Dalam RAB harus dipastikan jumlah masing masing bahan yang dibutuhkan pada setiap komponen pekerjaan. Biasanya jumlah material dan pekerjaan ini dihitung berbentuk volume.

3. Menjadi dasar petunjuk, berdasarkan RAB yang telah dibuat, maka akan diketahui jenis dan besarnya pekerjaan yang akan dilaksanakan.  Selain itu, akan terlihat juga jumlah pekerja dan tenaga ahli yang dibutuhkan.

4. Mengetahui peralatan-peralatan apa saja yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pekerjaan. Dari RAB juga dapat diketahui peralatan apa yang perlu dibeli atau disewa. Kebutuhan peralatan perlu dirincikan berdasarkan jenis, jumlah dan lama pemakaian sehingga diketahui jumlah biaya yang dibutuhkan.

Kesimpulanya adalah jika Anda ingin membangun maupun merenovasi rumah pilihlah jasa kontraktor yang menyusun dan memberikan RAB (rencana anggaran biaya) sebelum pekerjaan itu dimulai kepada Anda. Anda juga dapat meneliti terlebih dahulu RAB sebelum kesepakatan kontrak dimulai.

IN House17 Desain & Konstruksi adalah perusahaan yang bergerak dibidang desain arsitektur dan konstruksi bangunan yang profesional dan berpengalaman. Siap memberikan pelayanan terbaik bagi Anda yang ingin membangun rumah, ruko, gedung dan kantor. Telpn/Wa : 0812-1995-8787 GRATIS survey sampai pembuatan RAB